Posts

Showing posts from August, 2014

Kaki Kecil

Image
Senyum itu... Ketika aku pulang. Ketika aku pulang, entah dengan wajah sumringah atau wajah muram sekalipun, akan ada langkah-langkah kecil yang terdengar ketika aku memarkirkan motor di garasi rumah. Langkah-langkah itu terdengar menghentak lantai rumah begitu keras menandakan antusiasme si pemilik langkah itu. Seketika suara langkah itu terhenti sejenak dan berubah menjadi suara derit pintu. "Mbak Manni dah pulaaang." "Assalamu'alaikum," "Talaam." Pemilik langkah kaki itu selalu setia membukakan pintu setiap aku pulang, entah sore, entah malam. Ia juga yang selalu setia menjawab salamku. Tapi, "Mbaaak, mau saliiim!" Sambil menyantap sarapannya ia merengek pagi ini memanggil manggil namaku. "Fan, adeknya mau salim..." Ibu memandangku dengan masygul. "Salim jarak jauh ya" Kataku kemudian. "Nggak mau!" Belum berhenti pula rengekannya. Kalau ia baik-baik saja, aku yakin ia sudah menghambur ke...

Itu Peranmu!

Ketika kamu selalu peka. Ketika kamu selalu nepakke . Ketika kamu selalu seolah perhatian. Ketika kamu selalu memberi semangat kepada orang lain... Seakan kamu lupa untuk memberikan perhatian-perhatian kecil itu untuk dirimu sendiri. Kata guru seniku, Mas Fahmi, "Ngapain kamu temenmu kalau kamu sendiri aja enggak semangat." DYAR. Dan sangat salah ketika akhirnya kamu berharap akan ada orang yang melakukan hal yang sama untukmu seperti kamu memperlakukan orang lain.Karena cuma kamu, hanya kamu, yang bisa berbuat begitu. Karena itu peran -mu! Bukan peran siapa-siapa. Seperti tukang ledeng yang biasa memperbaiki ledeng milik seorang dokter dan suatu hari menginginkan ledeng rumahnya diperbaiki oleh dokter. Peran dan tugas si tukang ledenglah yang akan membenahi ledeng yang rusak. Well, dalam hal ini selalu ada dua kemungkinan: Pertama, memang tidak ada yang mau menggantikan peranmu Kedua, tidak ada yang bisa menggantikan peranmu Bukan berarti mereka tidak melakuk...